Jum’at, 17 Februari 2012
Hari ini kembali, kegagalan menghinggapi gue. Hari ini ada 3 keputusan perusahaan yang tidak meloloskan gue. Agak stress hari ini sampai-sampai gue melakukan tindakan bodoh. Pagi-pagi gue dapet sms dari temen yang bilang kalo dia disms sama PT. I yang menjadi salah satu harapan gue. Waktu dulu kita dateng ke perusahaan tersebut di hari yang sama. Kita sama-sama nggak mendapatkan kesempatan walk in interview karena memang banyak sekali pelamar yang mendaftar dan waktu yang disediakan sangatlah sempit. Jadi, pada saat itu waktu hanya dihabiskan untuk mengantri saja. So, kita hanya drop CV, Foto Copy Ijasah & Transkrip yang sudah dilegalisir, dan data lainnya. Teman gue ini datangnya jauh setelah gue. Namun, takdir berkata lain. Dia yang disms untuk dipanggil menjalani tes berikutnya, sedangkan gue enggak ada sms apa-apa dari PT tersebut. Ini dinamakan kegagalan I. Hehehe.
Lalu, hari agak siang sedikit gue dapet sms lagi dari temen lain yang kemarin-kemarin juga bareng melakukan walk in interview di PT. II. Kita baru kenal pada saat itu dan berlima berkumpul. Dari sms itu diberitahu bahwa di website PT. II sudah ada pengumuman mengenai siapa saja yang lolos tahap awal. Kebetulan, gue lagi ngenet dan langsung menuju ke TKP. Lemot banget teman internetnya, tetapi gue sangat berharap untuk lolos tahap awal ini. Gue sedikit yakin waktu itu karena pada saat interview si pewawancara meyakinkan gue kalo gue mampu di suatu posisi dan menyarankan untuk pindah posisi tersebut. Saran beliau pun gue ikuti dan ternyata takdir berkata lain. Hehe. Gue nggak lolos. Tidak ada nama gue tertera dalam daftar nama-nama yang lolos di posisi X tersebut. Sedangkan di posisi lain kuotanya sangat banyak yang lolos. Keempat temen gue yang dulu berkumpul lolos semua. So, hanya gue yang nggak bisa melanjutkan proses rekrutmen di PT. II tersebut kali ini. Ini dinamankan kegagalan II. Hehehe.
Sore hari lelah menghinggapi gue yang membuat gue tertidur hingga malam hari. Ketika terbangun, gue mendengar suara kakak gue sedang ngobrol dengan ibuku. Gue pun keluar kamar untuk ikutan nimbrung dengan mata masih belum melek sempurna. Sebentar ngobrol, terdengarlah kabar bahwa lamaran yang gue sangat harapkan di tempatnya kakak kembali gagal tembus. Kakak bilang, ”Kamu jangan kecewa ya bahwa kamu nggak kepilih sama user di tempat gue. Sebenarnya gue juga agak kurang sreg dengan posisi tersebut. Temen gue aja ragu untuk merekomendaskan keponakannya untuk menampati posisi tersebut. Kata pegawai yang dulu menempati posisi tersebut, atasan dia pengen posisi tersebut diisi dengan orang yang cantik berpenampilan menarik dan dengan rok mini”. Dengan santai gue jawab, ”Oh ya udah Mba, nggak papa kalo gitu”. Ini dinamankan kegagalan III. Hehehe.
Gue hari ini benar-benar terbiasa dengan kejadian yang bikin gue shock tapi berusaha untuk positive thinking. Mungkin memang Allah belum memberikan rezeki dan izin bekerja untuk saat ini. Allah sudah menyiapkan sesuatu yang lebih indah, hanya saja hari ini bukanlah hari yang tepat untuk Allah mengizinkan hal itu terjadi. So, keep trying, praying, be patient, and positive thinking. Semoga Allah memberikan jalan yang terbaik untukku. Aamiin.
No comments:
Post a Comment